Sebagai anggota minoritas Demokrat di Kongres ke-109, ia membantu membuat undang-undang yang mengatur
senjata konvensional dan mempromosikan akuntabilitas publik dalam penggunaan dana federal. Ia juga melakukan perjalanan resmi ke Eropa Timur, Timur Tengah, dan Afrika. Selama Kongres ke-110, ia membantu membuat UU mengenai
lobi dan kecurangan pemilihan,
perubahan iklim,
terorisme nuklir, dan perawatan bagi personel militer AS yang pulang. Obama mengumumkan kampanye presidennya pada Februari 2007, dan dicalonkan pada
Konvensi Nasional Demokrat 2008 dengan senator
Delaware,
Joe Biden sebagai pasangan kampanye. Dan Pada tanggal 4 November 2008 Barack Obama sukses mengalahkan rivalnya senator John Mccain dari partai republik dan menjadi presiden amerika ke 44 dan orang kulit hitam pertama sebagai presiden Amerika serikat.
[sunting]Kehidupan awal dan karier
Barack Obama lahir di
Honolulu,
Hawaii, dari pasangan
Barack Hussein Obama, Sr., seorang
Kenya dari
Nyang’oma Kogelo,
Distrik Siaya,
Kenya, dan
Ann Dunham, seorang Amerika Serikat dari
Wichita,
Kansas.
[2] Orangtuanya bertemu ketika bersekolah di
Universitas Hawaii, tempat ayahnya belajar dengan status sebagai murid asing.
[3] Keduanya berpisah ketika Obama berusia dua tahun dan akhirnya bercerai..
[4] Ayah Obama kembali ke Kenya dan melihat anaknya untuk terakhir kalinya sebelum meninggal dalam sebuah kecelakaan lalu lintas tahun 1982.
[5]Setelah bercerai, Dunham menikahi
Lolo Soetoro, dan keluarganya pindah ke
Jakarta,
Indonesia tahun 1967. Obama kemudian bersekolah di SD Santo Fransiskus Asisi di
Tebet selama tiga tahun, lalu pindah ke SD Negeri Menteng 1 (atau SD Besuki) di
Menteng hingga ia berusia 10 tahun. Selama bersekolah di Jakarta ia dikenal sebagai "Barry Obama". Obama diketahui masih dapat memahami dan berbicara
bahasa Indonesia secara sederhana.
[6][7][8]Ia kembali ke Honolulu untuk tinggal bersama kakek dan neneknya dan belajar di Sekolah Punahou sejak kelas lima tahun 1971 hingga lulus SMA pada 1979.
[9] Ibu Obama kembali ke Hawaii tahun 1972 selama beberapa tahun dan kemudian ke Indonesia untuk menyelesaikan kerja lapangan untuk
disertasi doktoral. Ia meninggal karena
kanker rahim tahun 1995.
[10]Sebagai seorang dewasa, Obama mengakui bahwa ketika SMA ia menggunakan
mariyuana,
kokain, dan alkohol, yang ia jelaskan pada Forum Sipil Presiden 2008 sebagai kesalahan moralnya yang terbesar.
[11]Setelah SMA, Obama pindah ke
Los Angeles lalu ia belajar di
Perguruan Tinggi Occidental selama dua tahun.
[12] Ia kemudian dipindahkan ke
Universitas Columbia di
New York City, dan kemudian ia lulus dalam bidang pengetahuan
politik dengan kelebihan pada
hubungan internasional.
[13] Obama lulus dengan
B.A. dari Columbia tahun 1983, kemudian bekerja selama setahun di Business International Corporation
[14] dan kemudian di New York Public Interest Research Group.
[15]Barack Obama dibesarkan oleh ibunya, Ann Dunham.
Setelah empat tahun di New York City, Obama pindah ke
Chicago, lalu ia menjabat sebagai direktur Developing Communities Project (DCP), sebuah perkumpulan masyarakat berbasis gereja yang sebenarnya terdiri dari delapan paroki Katolik di
South Side, Chicago, dan bekerja di sana selama tiga tahun mulai Juni 1985 hingga Mei 1988.
[15][16] Selama menjabat sebagai direktur DCP, stafnya bertambah dari satu menjadi tiga belas pendapatan per tahunnya meningkat dari $70.000 menjadi $400.000, dengan keberhasilan meliputi membantu membuat program pelatihan kerja, program pelatihan persiapan perguruan tinggi, dan organisasi hak penjual di
Altgeld Gardens, Chicago.
[17] Obama juga bekerja sebagai konsultan dan instruktur untuk Gamaliel Foundation, sebuah institut perkumpulan masyarakat.
[18] Di pertengahan 1988, ia untuk pertama kalinya mengunjungi Eropa selama tiga minggu dan lima minggu di Kenya, dan ia banyak bertemu
saudara Kenya-nya untuk pertama kalinya.
[19]Obama masuk Sekolah Hukum
Universitas Harvard pada 1988. Pada akhir tahun pertamanya, ia dipilih, menurut kelasnya dan kompetisi menulis, sebagai editor
Harvard Law Review.
[20] Bulan Februari 1990, pada tahun keduanya, ia terpilih menjadi presiden
Law Review, sebuah posisi sukarela penuh waktu yang berguna sebagai pimpinan editor dan pemantau 80 editor
Law Review.
[21] Pemilihan Obama sebagai presiden
Law Review berkulit hitam pertama diketahui secara luas dan diikuti oleh beberapa profil yang panjang.
[21] Pada musim panas, ia kembali ke Chicago untuk bekerja sebagai
associate musim panas di firma hukum Sidley & Austin tahun 1989 dan Hopkins & Sutter tahun 1990.
[22] Setelah lulus dengan
magna cum laude Juris Doctor (J.D.)
[23] dari Harvard tahun 1991, ia kembali ke Chicago.
[20]Publisitas dari pemilihannya sebagai presiden
Harvard Law Review berkulit hitam pertama membawanya pada kontrak penerbitan dan pembuatan buku mengenai hubungan ras.
[24] Dalam usaha untuk merekrutnya ke fakultas mereka, Sekolah Hukum
Universitas Chicagomenyediakan Obama beasiswa dan kantor untuk membuat bukunya.
[24] Ia awalnya berencana menyelesaikan buku tersebut dalam satu tahun, tapi ternyata membutuhkan waktu yang lebih lama setelah buku ini berubah menjadi memoir pribadi. Untuk bekerja tanpa gangguan, Obama dan istrinya,
Michelle, berlibur ke
Balidan ia menulis bukunya selama beberapa bulan. Manuskrip tersebut akhirnya diterbitkan pada pertengahan 1995 dengan judul
Dreams from My Father.
[24]Obama memimpin Project Vote Illinois mulai April hingga Oktober 1992, dengan registrasi pemilih dengan sepuluh staf dan tujuh ratus sukarelawan; tujuannya berhasil dengan mendaftarkan 150.000 dari 400.000 orang Afrika-Amerika di negara bagian itu, sehingga
Crain's Chicago Business menempatkan Obama dalam daftar "40 under Forty" tahun 1993.
[25]Berawal tahun 1992, Obama mengajarkan
hukum konstitusional di Sekolah Hukum
Universitas Chicago selama dua belas tahun, menjadi yang pertama dikelompokkan sebagai Penceramah sejak 1992 hingga 1996, dan kemudian sebagai Penceramah Senior sejak 1996 hingga 2004.
[26]Ia juga, tahun 1993, bergabung dengan Davis, Miner, Barnhill & Galland, sebuah firma hukum dengan dua belas pengacara yang berpengalaman dalam litigasi hak-hak sipil dan pembangunan ekonomi masyarakat, dan ia adalah seorang
associate selama tiga tahun sejak 1993 hingga 1996, kemudian
of counselmulai 1996 hingga 2004, dengan lisensi hukumnya berakhir tahun 2002.
[15][27]Obama adalah anggota pendiri dewan direktur Public Allies tahun 1992, mengundurkan diri sebelum istrinya, Michelle, menjadi direktor eksekutif pendiri Public Allies Chicago di awal 1993.
[15][28] Ia menjabat dari 1993 hingga 2008 pada dewan direktur
Woods Fund of Chicago, yang pada 1985 telah menjadi yayasan pertama yang mendanai Developing Communities Project, dan juga sejak 1994 hingga 2002 pada dewan direktur The Joyce Foundation.
[15] Obama bekerja pada dewan direktur Chicago Annenberg Challenge pada 1995-2002, sebagai presiden pendiri dan pimpinan dewan direktur sejak 1995-1999.
[15] Ia juga bekerja pada dewan direktur Chicago Lawyers' Committee for Civil Rights Under Law, Center for Neighborhood Technology, dan Lugenia Burns Hope Center.
[15][sunting]Legislator negara bagian 1997-2004
| Kenetralan sebagian atau keseluruhan artikel ini dipertentangkan.
Silakan melihat pembicaraan di halaman diskusi artikel ini. |
Obama berhasil mengalahkan semua pesaingnya dari pemilihan dan muncul dalam pemilihan tanpa saingan.
[29] Ia kemudian dipilih sebagai
Senat Illinois tahun 1996, menggantikan Alice Palmer sebagai Senator dari Distrik ke-13 Illinois, yang membentang
South Side, Chicago dari
Hyde Park-
Kenwood ke selatan di
South Shore dan barat ke
Chicago Lawn.
[30] Setelah terpilih, Obama bersahabat dengan Presiden Senat Illinois yang membantu senator baru ini berhasil. Ia mensponsori hukum yang meningkatkan kredit
pajak bagi pekerja berpendapatan rendah, menegosiasikan reformasi kesejahteraan, dan mempromosikan peningkatan subsidi bagi perawatan anak.
[31]Obama terpilih kembali sebagai Senat Illinois tahun 1998, dan lagi tahun 2002.
[32] Tahun 2000, ia dikalahkan dalam pemilihan pendahuluan Demokrat untuk Dewan Perwakilan AS oleh Bobby Rush selama empat tahun dengan perbandingan dua banding satu.
[33][34]Bulan Januari 2003, Obama menjadi pimipinan Komite Kesehatan dan Pelayanan Sipil Senat Illinois ketika Demokrat, setelah satu dasawarsa sebagai minoritas, akhirnya memperoleh mayoritas.
[35] Ia mensponsori dan memimpin pengesahan bipartisan UU untuk memonitor
racial profiling (memprofil berdasarkan
ras) dengan meminta polisi mencatat ras para tahanan dan UU tersebut menjadikan Illinois negara bagian pertama yang melakukan perekaman interogasi pembunuhan.
[31][36] Obama mengundurkan diri dari Senat Illinois pada November 2004 setelah pemilihannya menuju Senat AS.
[37][sunting]Kampanye Senat AS 2004
Di pertengahan 2002, Obama mulai melakukan kampanye menuju Senat AS; ia memasukkan pakar politik
David Axelrod yang gagal dan mengumumkan pencalonannya pada Januari 2003.
[38] Keputusan oleh Peter Fitzgerald dari Republik dan pendahulunya Carol Moseley Braun dari Demokrat tidak yang tidak mengikuti persaingan ini membuka pemilihan pendahuluan Demokrat dan Republik yang melibatkan lima belas kandidat.
[39] Pencalonan Obama didorong oleh kampanye iklan Axelrod yang menampilkan wajah Walikota Chicago Harold Washington dan dorongan oleh anak gadis Paul Simon, bekas Senator AS untuk Illinois.
[40] Ia menerima 52% suara pada pendahuluan Maret 2004, menyisakan 29% bagi saingan Demokrat terdekatnya.
[41]Saingan Obama di pemilihan umum, pemenang pendahuluan Jack Ryan dari Partai Republik, mundur dari persaingan ini pada Juni 2004.
[42]Bulan Juli 2004, Obama menulis dan menyampaikan catatannya pada
Konvensi Nasional Demokrat 2004 di Boston, Massachusetts.
[43] Setelah menjelaskan pengalaman kakeknya sebagai veteran
Perang Dunia II dan pembuat program
Federal Housing Administration dan
G.I. Bill, Obama berbicara mengenai perubahan prioritas ekonomi dan sosial pemerintah AS. Ia mempertanyakan Perang Irak oleh administrasi Bush dan memberi penghargaan pada tentaranya. Mencontoh dari sejarah AS, ia mengkritik pandangan partisan terhadap elektorat dan meminta Amerika bersatu dalam perbedaan, dengan mengatakan, "Tidak ada yang namanya Amerika liberal dan Amerika konservatif; yang ada hanyalah Amerika Serikat."
[44] Meskipun tak disiarkan oleh tiga jaringan berita terbesar (kecuali
CBS dan
NBC di Chicago yang membatalkan
reality show televisi mereka), sekitar 9.1 juta penonton yang menyaksikannya melalui
PBS,
CNN,
MSNBC,
FOX News dan
C-SPAN mendengar pidato Obama, yang merupakan acara puncak konvensi itu dan menerima statusnya sebagai bintang baru Partai Demokrat.
[45]Pesaing Obama pada pemilihan umum, pemenang pendahuluan Republik Jack Ryan, mengundurkan diri pada Juni 2004.
[46] Dua bulan kemudian dan kurang dari tiga bulan sebelum Hari Pemilihan, Alan Keyes menerima pencalonan Partai Republik Illinois untuk menggantikan Ryan.
[47] Seorang yang lama menetap di Maryland, Keyes menetapkan tempat tinggal permanennya di Illinois karena pencalonan.
[48]Pada pemilihan umum November 2004, Obama menerima 70% suara, sementara Keyes 27%, kemenangan terbesar untuk persaingan negara bagian dalam sejarah Illinois.
[49][sunting]Senator AS 2005-2008
Obama disumpah sebagai senator pada 4 Januari 2005.
[50] Obama adalah Senator Afrika Amerika kelima dalam sejarah AS, dan yang ketiga yang dipilih melalui
popular vote.
[51] Ia adalah anggota Senat satu-satunya dari
Congressional Black Caucus.
[52] Congressional Quarterly, sebuah terbitan nonpartisan, menyebutnya sebagai "Demokrat setia" berdasarkan analisis seluruh suara Senat pada 2005-2007, dan
National Journal menempatkannya sebagai senator "paling liberal" berdasarkan penelitian terhadap suara yang dipilih selama 2007. tahun 2005 ia menempati peringkat ke-16, dan pada 2006 di peringkat ke-10.
[53] Tahun 2008, menurut Congress.org Obama adalah Senator terkuat ke-11.
[54][sunting]Undang-undang
Sponsor undang-undang Senat, Tom Coburn (R-Okla.) dan Obama mendiskusikan Coburn–Obama Transparency Act.
[55]Obama memberikan suaranya untuk
Energy Policy Act of 2005 dan mensponsori
Secure America and Orderly Immigration Act.
[56] Bulan September 2006, Obama mendukung
Secure Fence Act yang masih berhubungan.
[57] Obama memperkenalkan dua inisiatif yang menggunakan namanya: Lugar-Obama, yang memperluas konsep
Nunn–Lugar Cooperative Threat Reduction terhadap senjata konvensional,
[58] dan
Coburn–Obama Transparency Act, yang mengawali pembuatan USAspending.gov, sebuah situs pencari untuk dana pengeluaran federal.
[59] Tanggal 3 Juni 2008, Senator Obama, bersama Senator Thomas R. Carper, Tom Coburn, dan
John McCain, memperkenalkan
Strengthening Transparency and Accountability in Federal Spending Act of 2008.
[60]Obama mensponsori undang-undang yang meminta pemilik PLTN untuk memperingatkan pihak lokal dan negara bagian mengenai kebocoran radioaktif, tapi UU ini gagal disahkan secara penuh oleh Senat setelah diubah besar-besaran dalam komite.
[61] Bulan Desember 2006, Presiden Bush menandatangani pengesahan
Relief, Security, and Democracy Promotion Act untuk
Republik Demokratik Kongo, menandakan UU federal pertama yang disahkan dengan Obama sebagai sponsor utama.
[62] Bulan Januari 2007, Obama dan Senator Feingold memperkenalkan penyediaan jet perusahaan pada
Honest Leadership and Open Government Act, yang disahkan bulan September 2007.
[63] Obama juga memperkenalkan
Deceptive Practices and Voter Intimidation Prevention Act, sebuah UU yang ditujukan untuk mencegah praktik penipuan dalam pemilihan federal
[64] dan
Iraq War De-Escalation Act of 2007,
[65] tapi tak satupun yang disahkan.
Obama dan Richard Lugar mengunjungi sebuah fasilitas perombakan misil bergerak Rusia.
[66]Kemudian tahun 2007, Obama mensponsori sebuah amandemen
Defense Authorization Act yang menambahkan perlindungan untuk hukuman militer terhadap
personality disorder .
[67] Amandemen ini disahkan secara penuh oleh Senat di musim semi 2008.
[68] Ia mensponsori Undang-Undang Penetapan Sanksi Iran yang mendukung pencabutan dana pension negara dari industri minyak dan gas Iran, yang tidak disahkan komite, dan mensponsori undang-undang untuk mengurangi risiko terorisme nuklir.
[69][70] Obama juga mensponsori amandemen Senat untuk
State Children's Health Insurance Program yang menyediakan satu tahun perlindungan kerja bagi anggota keluarga yang merawat prajurit dengan luka peperangan.
[71]Obama melakukan tugas pada Komite Senat untuk Hubungan Luar Negeri, Lingkungan dan Pekerjaan Umum dan Urusan Veteran sepanjang Desember 2006.
[72]Bulan Januari 2007, ia keluar dari komite Lingkungan dan Pekerjaan Umum dan melakukan tugas tambahan dengan Kesehatan, Pendidikan, Buruh, dan Pensiun dan Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah.
[73] Ia juga menjadi Pimpinan Subkomite Senat untuk Urusan Eropa.
[74] Sebagai anggota Komite Senat untuk Hubungan Luar Negeri, Obama melakukan perjalanan ke luar negeri menuju
Eropa Timur,
Timur Tengah,
Asia Tengah dan
Afrika. Ia bertemu dengan
Mahmoud Abbas sebelum menjadi Presiden
Palestina, dan menyampaikan pidato di
Universitas Nairobi yang mengkritik korupsi dalam pemerintahan
Kenya.
[75][sunting]Kampanye presiden 2008
Obama di panggung dengan istri dan dua anaknya sebelum mengumumkan kampanye presiden di Springfield, Illinois.
Tanggal 10 Februari 2007, Obama mengumumkan pencalonannya untuk Presiden Amerika Serikat di depan bangunan Old State Capitol di
Springfield, Illinois.
[76][77]Pemilihan tempat pidato ini sangat simbolis karena di tempat itu juga
Abraham Lincoln menyampaikan pidato bersejarahnya, "House Divided" tahun 1858.
[78]Selama kampanye, Obama mengangkat masalah pengakhiran
Perang Irak, meningkatkan kebebasan energi, dan menyediakan perawatan
kesehatan universal.
[79]Kampanye Obama memakan $58 juta pada pertengahan pertama 2007, di antaranya sumbangan kurang dari $200, dikelompokkan sebagai "donasi kecil" menurut hukum kampanye, berjumlah $16.4 juta. Angka $58 juta ini mencetak rekor penggalangan dana kampanye presiden pada enam bulan pertama tahun kalender sebelum pemilihan.
[80] Dampak donasi kecil ini sangat besar dari sudut pandang absoolut dan perspektif.
[81] Bulan Januari 2008, kampanyenya mencetak rekor penggalangan dana lainnya dengan $36.8 juta, jumlah terbanyak yang dikumpulkan dalam satu bulan oleh seorang calon presiden dalam kampanye pendahuluan Demokrat.
[82]Bulan Maret 2008, sebuah kontroversi terjadi yang melibatkan bekas pastor Obama selama dua puluh tahun,
Jeremiah Wright,
[87] setelah klip siaran
ABC News mengenai kotbah politiknya yang sangat rasial.
[87][88] Awalnya, Obama menanggapi dengan menceritakan peran Wright di komunitas Afrika Amerika Chicago,
[89] tapi mengecam ucapannya dan mengakhiri hubungan Wright dengan kampanye ini.
[90]Selama kontroversi ini, Obama menyampaikan pidato berjudul "A More Perfect Union"
[91] yang mengangkat masalah ras. Obama langsung mengundurkan diri dari
Trinity United Church of Christ untuk menghindari dugaan yang negatif.
[92]Selama April, Mei, dan Juni, Obama memenangkan pemilihan pendahuluan
North Carolina,
Oregon, dan
Montana dan memperoleh jumlah suara delegasi yang besar, sementara Clinton memenangkan pemilihan pendahuluan
Pennsylvania,
Indiana,
West Virginia,
Kentucky,
South Dakota, dan
Puerto Rico. Pada waktu itu, Obama mendapat dukungan dari delegasi super (
superdelegate) yang lebih banyak dari Clinton.
[93] Tanggal 31 Mei,
Komite Nasional Demokrat menyetujui memasukkan semua delegasi
Michigan dan
Florida di konvensi nasional, masing-masing dengan setengah suara, memperkecil jumlah suara delegasi Obama sementara meningkatkan jumlah suara delegasi yang dibutuhkan untuk menang.
[94] Tanggal 3 uni, dengan seluruh negara bagian, Obama memenuhi jumlah suara yang dibutuhkan untuk menjadi 'calon sesuai perkiraan' (
presumptive nominee).
[95] Hari itu, ia menyampaikan pidato kemenangannya di St. Paul, Minnesota. Clinton mengakhiri kampanyenya dan mundur pada 7 Juni.
[96] Sejak itu, ia berkampanye untuk pemilihan umum melawan Senator
John McCain, calon dari
Republik.
Tanggal 19 Juni, Obama menjadi kandidat presiden partai besar pertama yang menghapus pendanaan umum dalam pemilihan umum sejak sistem ini dibentuk tahun 1976, berlainan dengan keinginan awalnya untuk menerima sistem ini.
[97]Tanggal 23 Agustus 2008, Obama memilih Senator
Joe Biden dari
Delaware sebagai wakil presiden.
[98] Pada
Konvensi Nasional Demokrat di
Denver,
Colorado, bekas pesaing Obama Hillary Clinton memberikan pidato yang mendukung pencalonan Obama dan meminta Obama dicalonkan menurut
aklamasi sebagai kandidat presiden dari Partai Demokrat.
[99] Kemudian, tanggal 28 Agustus, Obama menyampaikan pidato kepada 84.000 pendukung di Denver. Selama berpidato, yang disaksikan sekitar 38 juta orang di seluruh dunia, ia menerima pencalonan oleh partai ini dan memberitahukan tujuan kebijakannya.
[100]Setelah McCain dicalonkan sebagai kandidat presiden Republik, polling menunjukkan bahwa ia mengakhiri hubungan dengan Obama. Terdapat tiga
debat presidenantara Obama dan McCain bulan September dan Oktober 2008.
[101]Setelah debat, Obama memenangi polling nasional. Tanggal 2 November 2008, nenek Obama,
Madelyn Dunham, meninggal karena kanker pada usia 86 tahun. Obama mengetahui kematian neneknya tanggal 3 November, satu hari sebelum pemilihan.
[102][sunting]Presiden terpilih Amerika Serikat
Presiden Obama bertemu dengan Presiden George W. Bush di
Oval Office, 10 November 2008
Tanggal 4 November 2008, Barack Obama mengalahkan
John McCain dan menjadi orang
Afrika Amerika pertama yang terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat.
[103][104] Dalam pidato kemenangannya yang disampaikan di depan ratusan ribu pendukungnya di
Taman Grant di Chicago, Obama menyatakan bahwa "perubahan telah tiba di Amerika."
[105] Lahir di
Hawaii, Obama akan menjadi Presiden AS pertama yang lahir di luar Daratan Amerika Serikat. Ia juga akan menjadi Presiden termuda kelima ketika menjabat dan yang kedua sejak Lincoln yang basis politik utamanya terletak di
Illinois.
Presiden terpilih Obama dijadwalkan disumpah sebagai Presiden Amerika Serikat ke-44 pada tanggal
20 Januari 2009. Kode nama
Agen Rahasianya yang disetujui adalah "Renegade".
[106]